Bada Lee, penari profesional dan koreografer K-Pop, baru-baru ini berbincang dengan solois Lee Chaeyeon tentang berbagai hal yang berkaitan dengan tari, termasuk “karya terbesarnya”, tarian yang pernah digarapnya, dan proses kreatif di balik koreografi ikoniknya.
Inspirasi dari Lirik Lagu
Bada Lee telah berkontribusi dan menciptakan banyak koreografi ikonik, termasuk “Peaches” dan “Rover” milik EXO Kai, “Guilty” milik SHINee Taemin, “Birthday” milik WayV Ten, “Illusion”, “Savage”, “Girls” milik aespa, dan masih banyak lagi.
Lee Chaeyeon pun penasaran bagaimana Bada Lee bisa menciptakan beberapa gerakan yang menjadi viral dan tak terlupakan.
Bada Lee mengakui bahwa dia sangat terinspirasi oleh lirik lagu saat membuat koreografi. Menggunakan “Rover” milik EXO Kai sebagai contoh, dia menunjukkan bagaimana gerakan memutar mesin dan memegang kemudi dimasukkan ke dalam tarian.
Untuk “Guilty” milik SHINee Taemin, dia ingin mengekspresikan seseorang yang diikat dan melarikan diri agar sesuai dengan liriknya.
Untuk koreografi titik, dia mencoba membungkus detail yang akan membuat penggemar terkesan saat menonton tarian.
Kisah di Balik Koreografi
Bada Lee berbagi dua cerita di balik layar dengan Lee Chaeyeon. Dia dengan kocak mengungkapkan bahwa dia menemukan koreografi untuk “Smoke” milik Dynamic Duo dan Lee Young Ji dan “Illusion” milik aespa saat berada di kamar mandi, setelah dia keluar dari kamar mandi dan bersiap-siap di depan cermin.
Bada Lee berbagi lokasi lain yang menjadi inspirasi, yaitu stasiun kereta bawah tanah, dan dia mengakui bahwa dia sering melewatkan pemberhentiannya saat sedang berpikir keras.
Koreografi Terbesar
Selama episode tersebut, Bada Lee juga mengungkapkan koreografi yang dia anggap sebagai “karya terbesarnya”. Baca selengkapnya di artikel berikut:
[Koreografi K-Pop yang Dianggap sebagai “Karya Terbesar” oleh Koreografer Bada Lee](link ke artikel)