Kepolisian Seoul tengah memburu sumber ancaman bom yang menargetkan pertandingan pembuka musim Liga Baseball Utama Amerika Serikat (MLB) 2024 di Gocheok Sky Dome. Pertandingan yang menjadi laga MLB pertama di Korea Selatan ini akan mempertemukan San Diego Padres dan Los Angeles Dodgers.
Ancaman Melalui Email
Ancaman tersebut diterima melalui email pada pagi hari, yang secara khusus menargetkan pertandingan dengan tujuan menyakiti superstar MLB Shohei Ohtani. Pesan dalam bahasa Inggris itu dikirim oleh seseorang yang mengaku sebagai pengacara Jepang. Detail ini membuat pihak berwenang menduga pesan tersebut berasal dari Jepang.
Kemiripan dengan Insiden Sebelumnya
Ancaman ini mirip dengan insiden serupa tahun lalu, di mana serangkaian ancaman melalui email dan faks dikirim dari Jepang oleh seseorang yang juga mengaku sebagai pengacara Jepang. Ancaman-ancaman sebelumnya memiliki kesamaan format dan konten dengan ancaman bom baru-baru ini, sehingga menimbulkan kecurigaan bahwa pelakunya sama.
Pengamanan Ketat
Menanggapi ancaman tersebut, pengamanan ketat dilakukan di Gocheok Sky Dome, termasuk pengerahan 30 komando dan 120 personel tambahan yang bertugas menggeledah tempat tersebut secara menyeluruh. Meskipun pencarian menggunakan anjing pelacak, detektor sinar-X, dan peralatan canggih lainnya, polisi belum menemukan bahan peledak atau benda mencurigakan di dalam stadion.
Pemeriksaan Ketat di Pintu Masuk
Pengamanan yang ditingkatkan juga menyebabkan pemeriksaan yang lebih ketat di pintu masuk stadion. Pejabat dan anggota media menjalani verifikasi untuk mencocokkan wajah dengan kredensial yang disajikan, setelah adanya insiden penyalahgunaan kredensial di masa lalu.
Keyakinan Tim
Meskipun ada kekhawatiran awal, manajer kedua tim yang berpartisipasi menyatakan kepercayaan mereka terhadap langkah-langkah keamanan yang diterapkan dan informasi yang diberikan oleh MLB. Mereka menekankan fokus mereka pada pertandingan itu sendiri.
Penyelidikan Berlanjut
Penyelidikan polisi terhadap sumber ancaman terus berlanjut, dengan tujuan mencegah insiden serupa di masa depan dan memastikan keselamatan semua peserta dan penonton di acara-acara penting tersebut.