HYBE kembali menjadi sorotan setelah laporan media baru-baru ini menduga bahwa perusahaan tersebut “mencuri” dana dari ADOR, label anak perusahaannya, untuk meningkatkan pendapatan HYBE IM, subsidiari yang bergerak di bidang game.
Tuduhan “Pencurian” Dana:
Laporan ini telah menarik perhatian publik Korea Selatan, khususnya setelah sebuah postingan di Theqoo menjadi viral. Postingan tersebut mengklaim bahwa HYBE menggunakan dana ADOR untuk meningkatkan pendapatan HYBE IM.
Klaim HYBE:
HYBE telah membantah tuduhan tersebut, menyatakan bahwa mereka tidak melakukan tindakan ilegal. Perusahaan mengklaim bahwa dana yang digunakan untuk HYBE IM berasal dari investasi internal dan tidak terkait dengan ADOR.
Reaksi Publik:
Netizen Korea Selatan ramai-ramai bereaksi terhadap laporan ini. Banyak yang menyatakan kekecewaan dan kemarahan mereka terhadap HYBE, yang dianggap telah mengeksploitasi ADOR untuk keuntungan mereka sendiri.
Dampak Potensial:
Jika tuduhan ini terbukti benar, HYBE dapat menghadapi sanksi hukum dan reputasi yang buruk. Selain itu, skandal ini dapat berdampak negatif pada ADOR dan para artisnya.
Penyelidikan Lebih Lanjut:
Saat ini, belum ada bukti yang kuat untuk mendukung tuduhan “pencurian” dana. Namun, laporan ini telah memicu penyelidikan lebih lanjut dari pihak berwenang dan publik.