Penampilan Irene sebagai lead dancer Red Velvet memang selalu memukau berkat keanggunan dan keahliannya. Debut solonya kini semakin memperkuat reputasi tersebut. Selain memuji teaser konsep album yang mencekam dan lagu-lagu yang catchy, penggemar juga memberikan pujian khusus pada koreografi Irene yang unik: menghindari tren TikTok.
Koreografi yang Tak Memburu Tren
Alih-alih mengikuti tren koreografi pendek dan mudah ditiru di TikTok, koreografi Irene justru tampil intens dan kompleks. Hal ini menunjukkan komitmennya pada seni pertunjukan yang bermutu tinggi dan bukan sekadar mengejar popularitas sesaat di media sosial. Keputusan ini mendapat apresiasi besar dari penggemar yang menghargai kedalaman artistiknya.
Apresiasi Penggemar Mengalir Deras
Para penggemar memuji Irene karena berani tampil beda dan tidak terpaku pada tren. Mereka melihat koreografi tersebut sebagai bukti dedikasi dan kemampuannya yang luar biasa. Kemampuan Irene dalam mengeksekusi gerakan-gerakan rumit dengan penuh rasa dan ekspresi semakin menambah daya tarik penampilannya. Debut solo ini bukan hanya sekadar perilisan musik, tetapi juga sebuah pernyataan seni yang kuat.