Debut girl group baru, MADEIN, yang dibesut oleh 143 Entertainment, telah memicu kontroversi besar. Hal ini disebabkan oleh penggunaan AI generatif yang berlebihan dalam video musik debut mereka.
Antusiasme Fans Berubah Menjadi Kekecewaan
Fans 143 Entertainment sangat menantikan perilisan mini album pertama MADEIN, “Sangseung” (상승). Terutama karena dua anggota grup tersebut… Namun, antusiasme mereka berubah menjadi kekecewaan ketika mereka menyadari bahwa video musik debut tersebut menggunakan AI generatif secara berlebihan.
Penggunaan AI yang Berlebihan Menuai Kritik
Penggunaan AI dalam video musik debut MADEIN telah memicu kritik dari berbagai pihak. Banyak yang berpendapat bahwa penggunaan AI yang berlebihan mengurangi kreativitas dan keaslian dari karya seni. Mereka juga mempertanyakan apakah penggunaan AI tersebut merupakan bentuk penghormatan terhadap para seniman atau justru sebuah eksploitasi.
Masa Depan MADEIN di Pertanyakan
Kontroversi ini telah menimbulkan pertanyaan tentang masa depan MADEIN. Apakah mereka akan mampu mengatasi kontroversi ini dan membangun citra yang positif di mata publik? Atau, apakah kontroversi ini akan menghantui mereka dan menghambat karier mereka?
Kejadian ini menjadi pengingat bahwa penggunaan AI dalam industri hiburan harus dilakukan dengan bijak dan bertanggung jawab.