CEO ADOR, Min Hee Jin, menggelar konferensi pers darurat pada 25 April untuk menanggapi perseteruan yang sedang berlangsung antara dirinya dan perusahaan induk labelnya, HYBE.
Pengungkapan Mengejutkan dan Kata-kata Kasar
Konferensi pers tersebut diwarnai dengan serangkaian pengungkapan mengejutkan. Min Hee Jin mengungkap konflik internal yang tak terduga di HYBE dan bahkan membagikan tangkapan layar percakapannya dengan pendiri HYBE, Bang Si Hyuk.
Namun, pengungkapan tersebut bukan satu-satunya alasan yang membuat penggemar K-Pop dan jurnalis tercengang. Banyak warganet terkejut melihat seberapa sering CEO ADOR meninggalkan tata krama konferensi pers dan menggunakan kata-kata kasar saat membicarakan situasi tersebut.
Sebuah unggahan di theqoo yang mengumpulkan beberapa contoh tersebut kini telah menjadi viral, mengumpulkan lebih dari 67.000 tampilan pada saat penulisan.
Saat berbicara tentang perseteruannya dengan HYBE, Min Hee Jin menggunakan kata-kata makian seperti “bajingan” dan “idiot” untuk merujuk pada petinggi perusahaan. Dia juga menyebut dirinya sebagai “pelacur” yang tangguh.
Penggunaan kata-kata kasar yang berulang kali selama konferensi pers resmi membuat tidak hanya para reporter di ruangan itu tetapi juga pengacara Min kebingungan.
Reaksi Publik
Perilaku tidak profesional ini juga tidak membantu Min di mata publik, dengan warganet menyebutnya “murah”.
Kutipan | Reaksi Warganet |
---|---|
“Itu sangat murah.” | “Wow, murah.” |
“Aku sangat membencinya. Lihatlah levelnya.” | “Itu konferensi pers yang luar biasa, LOL.” |
“Melihatnya melakukan itu selama acara resmi benar-benar menunjukkan levelnya.” | “Dia menggunakan kata-kata seperti ‘persetan’ sangat keterlaluan.” |
“Terlalu banyak…” |