Seragam Kembar Idola K-Pop Generasi Kelima Picu Perdebatan Sengit

Pakaian Identik

Industri K-Pop dikenal dengan aspek mode yang sangat penting. Hal ini terbukti ketika penggemar memulai perdebatan sengit setelah menyadari Gyuvin dari ZEROBASEONE mengenakan pakaian yang sama persis dengan Anton dari RIIZE.

Pakaian yang dimaksud merupakan perpaduan antara elemen edgy dan premium, terdiri dari kaus berlogo bordir seharga $136 USD, jaket biker dari kulit kusut seharga $935 USD, dan celana kulit bertekstur dengan potongan logo seharga $715 USD. Ketiga pakaian Diesel tersebut bernilai sekitar $1.786 USD secara total.

Awal Kontroversi

Anton pertama kali mengenakan tampilan “bad boy” yang kini populer di Bandara Incheon pada bulan Februari dalam perjalanannya ke Tokyo untuk konser keluarga SMCU@TOKYO. Dikenal dengan gayanya yang biasanya sederhana, transformasi bintang RIIZE ke dalam balutan kulit penuh menarik perhatian besar dan menjadi viral di berbagai situs komunitas Korea serta platform media sosial.

Beberapa minggu kemudian, Gyuvin, sesama ikon K-Pop generasi kelima, terlihat mengenakan pakaian yang identik saat ZEROBASEONE berangkat ke Taiwan untuk Golden Wave Awards. Kemunculan kembali pakaian ini memicu spekulasi dan kontroversi di internet.

Tuduhan dan Pembelaan

Penggemar RIIZE menuduh Gyuvin meniru gaya Anton, memanfaatkan ketenaran viral yang diperoleh pakaian tersebut sebelumnya. Namun, penggemar ZEROBASEONE membela Gyuvin, menunjukkan bahwa keputusan seperti itu sering kali dipengaruhi oleh merek yang mensponsori para idola ini. Dalam kasus ini, kesamaan yang mendasari adalah Diesel, yang dikenal dengan pemasaran dan dukungan selebritinya.

Pertanyaan tentang Identitas

Perdebatan ini memunculkan pertanyaan penting tentang sifat mode dalam industri K-Pop. Visibilitas sangat penting dalam dunia hiburan Korea, dan pakaian sering kali berfungsi sebagai penanda yang berbeda dari citra publik seorang idola. Namun, ketika beberapa artis mengenakan tampilan yang sama, hal itu dapat mengaburkan batas antara identitas individu dan merek perusahaan.

Saat perdebatan terus berkecamuk di media sosial, kedua kelompok penggemar terus membela idola mereka dengan penuh semangat.