Seorang wanita Korea, Jeong Ji Sun, telah menjadi korban penipuan yang mengatasnamakan CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk. Akibatnya, Jeong kehilangan uang sebesar 50 ribu dolar AS atau sekitar Rp 750 juta.
Awal Mula Penipuan
Penipuan bermula ketika Jeong dihubungi melalui Instagram oleh akun yang mengaku sebagai Elon Musk. Meskipun awalnya ragu, Jeong luluh setelah akun tersebut mengirimkan foto kartu identitas dan gambar Musk sedang bekerja.
Akun tersebut menjelaskan bahwa Musk terkadang menghubungi penggemar, sehingga membuat Jeong semakin percaya. Hubungan mereka pun semakin dekat, hingga Jeong mengaku pernah melakukan panggilan video dengan “Musk” yang mengatakan “Aku mencintaimu.”
Skema Penipuan
Namun, Jeong kemudian menyadari bahwa dirinya telah menjadi korban penipuan AI yang canggih. Penipu membuat Jeong merasa aman dan menjanjikan keuntungan investasi.
“Musk” memberikan nomor rekening bank Korea kepada Jeong dan mengatakan akan membantunya menghasilkan uang. Jeong pun mentransfer sekitar Rp 105 juta ke rekening tersebut.
Teknologi Deepfake
Para penipu diduga menggunakan teknologi deepfake untuk memanipulasi penampilan mereka agar terlihat seperti Musk. Korea Selatan memiliki perlindungan terhadap penipuan, tetapi kemajuan teknologi telah menciptakan celah yang dimanfaatkan oleh penjahat.
Jeong kini telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang dan berharap kasusnya dapat menjadi pelajaran bagi orang lain untuk lebih berhati-hati terhadap penipuan online.