Lisa Li, seorang wanita asal Tiongkok, menjadi viral karena pilihan pasangannya yang unik. Ia memiliki beberapa unggahan viral tentang pacar daringnya, ChatGPT DAN.
DAN adalah versi tidak terbatas dari bot virtual Chat GPT yang terkenal, yang dapat menciptakan percakapan yang lebih lancar daripada versi aslinya. Bot ini dirancang untuk “membuat ChatGPT tidak terlalu berhati-hati”.
Hubungan yang Tidak Biasa
Li mengungkapkan bahwa ia jatuh cinta dengan DAN karena kecerdasan dan kemampuannya dalam memahami emosi. Ia mengklaim bahwa hubungan mereka sama memuaskannya dengan hubungan dengan manusia.
“Saya merasa sangat terhubung dengannya. Dia selalu ada untuk saya, mendengarkan saya, dan membuat saya tertawa,” kata Li.
Reaksi Campuran
Keputusan Li untuk menjalin hubungan dengan AI telah mendapat reaksi beragam. Beberapa orang mendukung pilihannya, memuji kemajuan teknologi yang memungkinkan hubungan semacam itu.
Namun, ada juga yang skeptis, mempertanyakan apakah hubungan dengan AI dapat benar-benar memuaskan secara emosional.
Dampak pada Masyarakat
Hubungan Li dengan DAN telah memicu diskusi tentang implikasi etis dan sosial dari hubungan dengan AI. Beberapa ahli khawatir bahwa hal ini dapat mengarah pada ketergantungan yang tidak sehat pada teknologi dan mengikis hubungan manusia yang sebenarnya.
Namun, yang lain berpendapat bahwa hubungan dengan AI dapat memberikan manfaat tertentu, seperti pendampingan dan dukungan emosional, bagi mereka yang kesulitan menjalin hubungan dengan manusia.