Jeritan yang Tak Kunjung Reda: Kisah Pilu Seorang Gadis Kecil yang Bertahan

Jeritan Minta Tolong dari Luar Pintu

Kang, seorang wanita Korea berusia 26 tahun, bersiap meninggalkan apartemennya di Incheon, Korea, ketika mendengar teriakan minta tolong dari luar pintu. “Saya pikir saya mendengar seseorang berteriak minta tolong,” kenangnya.

Kang bergegas ke interkom rumahnya, di mana bel pintu videonya menunjukkan pemandangan di luar pintu. Namun, dia tidak melihat siapa pun di sudut kamera.

Gadis Kecil Terluka dan Ketakutan

Kang pertama-tama menelepon polisi. Kemudian, dia membuka pintu depan untuk melihat situasi di luar dengan lebih jelas. “Saya ketakutan oleh suara itu, tetapi teriakan itu tidak berhenti… dan itu terdengar seperti suara anak-anak,” ujar Kang.

Ketika Kang menjulurkan kepalanya, dia menemukan seorang pria bersenjata mengancam seorang gadis kecil di tangga menuju atap gedung. Gadis itu, seorang siswa sekolah dasar yang tinggal di kompleks apartemen yang sama, berlari ke rumah Kang begitu pintu terbuka.

“Pakaian gadis itu robek di beberapa bagian karena perkelahian,” kata Kang. “Saya melihat tangannya berdarah, jadi saya membersihkannya dan merawat lukanya sampai ambulans datang. Petugas medis membawanya untuk menjahit lukanya. Dia sangat ketakutan dan tidak bisa berhenti menangis.”

Pelaku Melompat dari Jendela

Pria itu, yang tertangkap basah, melompat keluar jendela, mungkin untuk menghindari penangkapan. “Pria yang bersama gadis itu menatap saya… dan kemudian langsung melompat keluar jendela. Dia memakai kacamata dan terlihat cukup muda. Saya terkejut ketika kemudian mengetahui bahwa dia berusia awal 20-an,” kata Kang.

Setelah jatuh dari lantai 15, pria berusia 21 tahun itu dibawa ke rumah sakit, di mana dia kemudian meninggal karena cedera kepala yang serius.

Keberanian yang Menyelamatkan Nyawa

Meskipun serangan yang terjadi pada 15 Oktober 2020 itu menyebabkan gadis itu mengalami tekanan fisik dan psikologis, jika Kang tidak turun tangan, cerita ini bisa berakhir tragis. Warga Korea memuji Kang atas tindakan keberaniannya yang tidak mementingkan diri sendiri… dan berharap gadis itu segera pulih.