Kehidupan Sebagai Trainee Asing di BIGHIT

Jason Yu, mantan trainee di BIGHIT MUSIC (sebelumnya Big Hit Entertainment), berbagi pengalamannya sebagai trainee K-Pop di perusahaan tersebut dalam sebuah wawancara dengan saluran YouTube Dave Disci Vlogs.

Proses Audisi

Setelah audisi, Jason segera mendapat tawaran dari BIGHIT. Namun, ia baru bisa berangkat ke Korea tujuh bulan kemudian.

Kedatangan di Korea

Setibanya di Korea, Jason dijemput oleh staf BIGHIT dan langsung dibawa ke asrama untuk menyimpan barang-barangnya. Ia kemudian diajak berkeliling gedung perusahaan, termasuk menyaksikan latihan menari dan bertemu dengan sesama trainee.

Kondisi Asrama

Jason tinggal di kamar tidur kecil bersama empat orang lainnya. Meskipun sempit, asrama tersebut terletak di kawasan Gangnam yang strategis.

Jadwal Pelatihan

Jadwal pelatihan Jason tidak sepadat yang dibayangkan. Ia hanya mengikuti kelas selama dua jam setiap hari, yaitu bahasa Korea dan menari. Sisanya, ia memiliki waktu luang yang dapat digunakan untuk latihan mandiri.

Pelajaran Menari

Jason memiliki dua kelas menari, yaitu kelas koreografi dan kelas pop dan dance. Ia memuji guru koreografinya yang ramah, tetapi merasa terintimidasi oleh guru pop dan dance yang cenderung keras.

Staf dan Biaya

Menurut Jason, sebagian besar staf BIGHIT tidaklah ketat. Perusahaan juga menanggung sebagian besar biaya, termasuk akomodasi dan transportasi. Namun, trainee hanya mendapat uang makan sebesar $8 USD per hari, yang hanya cukup untuk makan siang.

Evaluasi

Di akhir masa pelatihan dua bulan, Jason menjalani evaluasi untuk menentukan apakah ia akan dipertahankan atau tidak. Ia harus menampilkan koreografi selama sembilan menit di hadapan kamera dan beberapa manajer. Sayangnya, Jason tidak lolos evaluasi tersebut.

Meskipun pengalamannya sebagai trainee berakhir singkat, Jason mengaku akan mempertimbangkan untuk mengikuti audisi menjadi idol K-Pop lagi.