Aktris Populer Menangis Usai Dihujani Pujian soal Tubuh dan Kecantikannya

Trauma Body-Shaming di Masa Lalu

Dalam industri hiburan, baik di Korea maupun global, para bintang senantiasa dihadapkan pada standar kecantikan yang ketat, termasuk soal berat badan. Baru-baru ini, aktris Tiongkok populer Zhao Lusi menjadi sorotan setelah menangis usai menerima pujian tentang bentuk tubuhnya, yang sebelumnya pernah menjadi sasaran body-shaming.

Pada tahun 2018, Zhao Lusi meraih perhatian berkat peran pendukungnya dalam serial drama sejarah “Untouchable Lovers”. Sejak saat itu, ia terus mendapat dukungan dari penggemar dan menunjukkan visual serta pesonanya yang memukau.

Pujian dari Penggemar

Sebuah video yang beredar memperlihatkan Zhao Lusi menghadiri pesta penutupan syuting untuk sebuah proyek terbarunya. Di hadapan kerumunan, para penggemar melontarkan pujian kepada sang aktris, seperti “Kamu sangat kurus” dan “Kamu sangat cantik”.

Emosi yang Terpendam

Aktris tersebut tampak mulai emosional saat para penggemarnya menjelaskan bahwa ia perlu percaya diri. Melihat matanya berkaca-kaca, para penggemar mencoba menghibur Zhao Lusi dengan memintanya untuk tidak menangis.

Pemicu Air Mata

Namun, yang benar-benar memicu air matanya adalah saat ia menerima hadiah dari seseorang di antara penonton. Alasan di balik emosi sang aktris adalah karena saat ia debut, ia masih memiliki pipi tembem, dan netizen menyebutnya sebagai “aktris paling gemuk”.

Perjuangan Menurunkan Berat Badan

Dalam sebuah wawancara, Zhao Lusi mengungkapkan bahwa ia mudah naik berat badan, tetapi ia berhasil menurunkan berat badannya dengan memperhatikan asupan makanan dan minumannya.

Reaksi Netizen

Setelah mengetahui perjuangan yang ia alami, netizen mengungkapkan reaksi mereka. Baik yang mengenal Zhao Lusi maupun tidak, banyak yang merasa sangat emosional menyaksikan reaksinya terhadap pujian para penggemar.

Meskipun para bintang selalu menghargai pujian, mengingat kritik yang pernah diterima sang aktris, tidak mengherankan jika semua cinta tersebut membuatnya emosional.